Ketua GMNI Bener Meriah Soroti Dugaan Mark Up Proyek Pengolahan Pakan Silase Tahun 2024.

Yusra Efendi
22 Sep 2025 05:09
PEMERINTAH 0 516
2 menit membaca

Bener Meriah, SCNews.co.id – 22 September 2025, Proyek pembangunan Unit Pengolahan Pakan Silase milik Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Bener Meriah tahun anggaran 2024 kini menuai sorotan tajam. Ketua Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Kabupaten Bener Meriah, Bung Toga, menduga kuat proyek bernilai ratusan juta rupiah itu terindikasi mark up bahkan patut dipertanyakan keberadaannya.

Proyek dengan nomor kontrak 1109/SP/Konst-DAKFISIK/DINSTANPAN/VII/2024, senilai Rp 386.405.000, bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) fisik. Pekerjaan dipercayakan kepada kontraktor pelaksana CV. Aroel Jaya sejak 17 Juli 2024. Namun hingga kini, proyek tersebut masih menyisakan tanda tanya besar.

 

“Kami menduga proyek ini sarat permainan kotor. Indikasi mark up begitu jelas, bahkan aroma penyimpangan sangat terasa. Fakta di lapangan menunjukkan kejanggalan serius,” tegas Bung Toga.

 

 

Lebih mengkhawatirkan lagi, lokasi proyek yang disebut berada di wilayah Kabupaten Bener Meriah justru sulit ditemukan. Warga sekitar bahkan mengaku tidak mengetahui adanya pembangunan unit pengolahan pakan silase sebagaimana tertulis dalam dokumen resmi.

 

 

Menurut GMNI, hal ini mengindikasikan lemahnya pengawasan dari dinas terkait. Jika benar terbukti fiktif, maka kasus tersebut jelas mengarah pada penyalahgunaan anggaran negara.

“Kami mendesak Inspektorat dan Aparat Penegak Hukum (APH) segera turun tangan melakukan investigasi,Jangan sampai proyek ini hanya menjadi ladang kejahatan oleh oknum tertentu dengan mengorbankan uang rakyat,” tambah Bung Toga.

 

 

Kasus dugaan mark up ini menambah daftar panjang sorotan publik terhadap proyek-proyek pemerintah daerah.

 

Kini, masyarakat menunggu penjelasan resmi dari Dinas Pertanian dan Pangan Bener Meriah maupun pihak kontraktor CV. Aroel Jaya terkait progres dan realisasi nyata proyek tersebut.

 

 

Tim Redaksi.

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *