Bupati Haili Yoga Hadiri Pengajian Fuspita Kecamatan Kute Panang

Yusra Efendi
29 Sep 2025 11:20
PEMERINTAH 0 196
2 menit membaca

​Takengon,SCNews.co.id. – Bupati Aceh Tengah, Haili Yoga, menghadiri acara Pengajian Forum Silaturahmi Pengajian Ibu-ibu Takengon (Fuspita) Kecamatan Kute Panang yang diselenggarakan di Kampung Lukup Sabun Tengah pada Senin, (29/09/2025).

​Dalam acara tersebut, Bupati Haili Yoga didampingi oleh Ketua TP PKK Ny. Risnawati Haili Yoga, Camat Kute Panang, Alwin Syahri, serta para tokoh masyarakat dan jamaah Fuspita.

 

​Camat Kute Panang, Alwin Syahri, dalam laporannya menegaskan komitmen pemerintah kecamatan untuk mendukung penuh visi dan misi Bupati.

 

Ia juga mengajak seluruh masyarakat untuk terus menjaga lingkungan, dan menggalakkan kerjasama dan gotong royong untuk mewujudkan program tersebut.

 

​”Kita terus berusaha mewujudkan visi misi Bapak Bupati, di antaranya Kampung Qurani dan Aceh Tengah Bersih,” ujar Alwin Syahri.

 

“Tetap jaga terus lingkungan kita untuk mewujudkan daerah Aceh Tengah menjadi daerah bersih se-Provinsi Aceh,” tambahnya.

 

​Sementara itu, Bupati Aceh Tengah, Haili Yoga, dalam sambutannya menyoroti beberapa program pemerintah daerah yang sedang berjalan, termasuk inovasi dalam layanan kesehatan.

 

Langkah ini menunjukkan perhatian pemerintah daerah terhadap kebutuhan spiritual pasien.

 

​”Program kita yang sedang berlangsung saat ini adalah memberikan arahan tayamum pada pasien oleh petugas RSUD Datu Beru, hal ini sesuai dengan ceramah yang disampaikan oleh ustadz,” jelas Bupati.

 

​Lebih lanjut, Bupati Haili Yoga  menyampaikan harapannya agar kegiatan Fuspita dapat memberikan dampak positif yang berkelanjutan.

 

“Kami berharap acara Fuspita kedepannya memberikan hasil yang lebih baik di kehidupan jamaah sekalian,” harapnya.

 

​Bupati juga memberikan penekanan khusus kepada Reje Kampung yang baru dilantik di dalam wilayah pemerintahan Kecamatan Kute Panang, akan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan.

 

​”Untuk Pak Reje yang baru dilantik agar rutin menjaga kebersihan lingkungan, jika memungkinkan tegur orang yang tidak bertanggung jawab yang membuang sampah sembarangan,” tegasnya menunjukkan bahwa kepemimpinan desa harus aktif dalam menjaga keindahan dan kebersihan daerah.

 

​Acara Pengajian Fuspita ditutup dengan dengan doa bersama dan tausyiah, dengan harapan semua kegiatan yang dilaksanakan mendapat berkah dari Allah SWT.

 

 

Rill

 

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *