Putra Terbaik Aceh Pimpin Polda: Marzuki Ali Basyah Gantikan Achmad Kartiko

Yusra Efendi
7 Agu 2025 02:48
2 menit membaca

Banda Aceh, SCNews.co.id – 7 Agustus 2025, Kepemimpinan Kepolisian Daerah (Polda) Aceh resmi mengalami pergantian. Dalam rotasi jabatan strategis yang diumumkan melalui Surat Telegram Kapolri Nomor: ST/764/VIII/KEP./2025 tanggal 5 Agustus 2025, tongkat estafet Kapolda Aceh kini dipegang oleh Brigjen Pol Drs. Marzuki Ali Basyah, M.M., menggantikan Irjen Pol Dr. Achmad Kartiko, S.I.K., M.H.

 

Mutasi ini sekaligus menandai kembalinya putra asli Aceh memimpin institusi kepolisian tertinggi di Tanah Rencong. Brigjen Marzuki, yang berasal dari Tangse, Kabupaten Pidie, merupakan sosok perwira tinggi yang telah menorehkan kiprah gemilang di berbagai posisi strategis, termasuk dalam penugasan di Badan Narkotika Nasional (BNN).

 

Sementara itu, Irjen Achmad Kartiko yang sebelumnya menjabat sebagai Kapolda Aceh, kini mendapat penugasan sebagai Perwira Tinggi Bareskrim Polri dalam rangka penugasan luar struktur. Pengabdiannya di Aceh selama ini mendapatkan banyak apresiasi, terutama atas komitmennya menjaga stabilitas keamanan dan memperkuat sinergi kelembagaan di daerah.

 

Penunjukan Brigjen Marzuki Ali Basyah disambut hangat oleh masyarakat Aceh. Sosoknya yang dikenal rendah hati, dekat dengan masyarakat, serta memahami betul kultur dan dinamika lokal, dinilai tepat untuk menjawab tantangan keamanan yang kompleks di wilayah Aceh.

 

“Ini bukan sekadar mutasi biasa, tapi bentuk kepercayaan dan penghargaan institusi Polri kepada putra daerah yang memiliki rekam jejak luar biasa. Kita berharap beliau dapat menjadi jembatan antara institusi dan rakyat,” ujar salah satu tokoh masyarakat di Banda Aceh.

 

Kapolri dalam surat telegram tersebut juga menekankan pentingnya melanjutkan program-program prioritas dan mengedepankan pendekatan yang humanis, serta meningkatkan kualitas pelayanan publik kepolisian di Aceh.

 

Upacara serah terima jabatan dijadwalkan akan berlangsung dalam waktu dekat di Mapolda Aceh. Kehadiran Brigjen Pol Marzuki diharapkan mampu mengakselerasi penegakan hukum, pemberantasan narkoba, serta memperkuat stabilitas kamtibmas di Bumi Serambi Mekkah.

 

Dengan darah Aceh yang mengalir dalam dirinya, Marzuki Ali Basyah bukan hanya datang sebagai pemimpin, tetapi juga sebagai putra daerah yang dipanggil pulang untuk mengabdi kepada tanah kelahirannya. Masyarakat kini menaruh harapan besar pada langkah-langkah progresif yang akan ia lakukan bersama jajaran Polda Aceh.

 

 

Redaksi

 

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

x
x